bahasa roh

salah satu hal yang paling sering di persoalkan oleh gereja adalah tentang bahasa roh. beberapa kelompok gereja menganggap bahasa roh adalah tanda orang memiliki roh kudus di hidupnya. orang yang mampu berbahasa roh di anggap memiliki roh kudus sedangkan orang kristen yang tidak bisa berbahasa roh di anggap tidak memiliki roh kudus. betulkah demikian? apakah roh kudus hanya di miliki sebagian orang kristen?

"tetapi kepada tiap-tiap orang di karuniakan pernyataan roh untuk kepentingan bersama. sebab kepada yang seorang Roh memberikan karunia untuk berkata-kata dengan hikmat, dan kepada yang lain Roh yang sama memberikan karunia berkata-kata dengan pengetahuan. kepada yang seorang Roh yang sama memberikan iman, dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk menyembuhkan. kepada yang seorang Roh memberikan kuasa untuk mengadakan mukjisat, dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk bernubuat, dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk membedakan bermacam-macam roh. kepada yang seorang Ia memberikan karunia untuk berkata-kata dengan bahasa roh, dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk menafsirkan bahasa roh itu. tetapi semuanya itu di kerjakan oleh Roh yang satu dan yang sama, yang memberikan karunia kepada tiap-tiap orang secara khusus, seperti yang di kehendakiNya. (1 korintus 12:7-11)"

kalau menjadikan ayat diatas sebagai acuan jelas bahwa seseorang yang tidak bisa berbahasa roh bukan berarti ia tidak di penuhi roh kudus. mengapa? karena bahasa roh adalah karunia yang di berikan Tuhan bagi umatNya dan tidak semua orang kristen di beri karunia untuk berbahasa roh. ada yang di beri karunia menyembuhkan, berkata-kata ataupun melakukan mukjisat. dan semua itu adalah hak Tuhan untuk memberikan karunia apa pada seseorang.

kalau menurut anak panah saat seseorang menerima Yesus sebagai juruselamat maka roh kudus akan tinggal di dalamnya. dan memperbaharui hidup orang itu menjadi baru sesuai kehendakNya. hidup yang berubah sesuai kehendakNya. rindu merenungkan firmanNya, mengenal jalanNya, memuji namaNya selalu, karakter dan sifat yang baru, mau memaafkan dan sifat baru lainnya. bagi anak panah itu tanda yang bisa terlihat kalau seseorang di penuhi roh kudus. jangan sampai kita berbahasa roh dengan baiknya dan "merasa" memiliki roh kudus tetapi orang-orang yang melihat kehidupan kita tidak merasa di berkati dengan kehadiran mereka di tengah kita. bukankah naif sekali menuduh seseorang tidak memiliki roh kudus hanya karena tidak bisa berbahasa roh.

bukankah jauh lebih bijak kalau kita sesama gereja saling menopang dan mendoakan. melayani Dia dengan talenta yang kita miliki masing-masing dan mempermuliakan Dia di hidup kita.