semuanya mungkin

makin hari kita makin sering mendengar orang berkata "mustahil", "tidak mungkin", "sulit", "susah" dan kata-kata yang melemahkan semangat. dan kebanyakan orang mempercayai kata-kata yang di dengarnya itu. pada hal terkadang kenyataannya tidak seperti itu. dunia sekarang menganggap kemustahilan adalah hal yang bisa di taklukkan dengan cara-cara yang salah.

"tetapi Ia berkata kepada mereka : "berapa banyak roti yang ada padamu? cobalah periksa!" sesudah memeriksanya mereka berkata : "lima roti dan dua ikan"." (markus 6:38)
sewaktu Yesus memberi makan ribuan orang. Dia tidak memulainya dengan jumlah makanan yang berlimpah tetapi hanya dari lima roti dan dua ikan. secara logika mustahil memberi makan ribuan orang dengan jumlah itu. dan itulah yang menjadi musuh kita sebenarnya. manusia selalu berpikir bisa atau tidak bisa menurut logikanya. apa yang Yesus lakukan menunjukkan kepada kita kalau sebenarnya yidak ada yang mustahil kalau kita percaya pada firmanNya.

"sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil" (lukas 1:37)

sering kali kita gagal melihat mujisat dalam hidup kita karena kita membatasi Allah dengan pikiran kita yang terbatas. kita lebih percaya perkataan orang dari pada perkataan Allah. berhenti memandang dengan mata jasmani. pandanglah dengan mata iman. hiduplah dengan keyakinan hanya kepada Allah.